Kelder Air Mancur Bogor Resmi Jadi Cagar Budaya, Warisan Sejarah Distribusi Air Bersih

Foto: Dirut Perumda Tirta Kahuripan, bersama Bupati Bogor dan Wali Kota Bogor saat di air mancur.

BOGOR, (News Indonesia) – Pemerintah Kota dan Kabupaten Bogor resmi menetapkan Kelder Air Mancur sebagai cagar budaya. Bangunan bersejarah yang berdiri sejak tahun 1922 itu memiliki peran penting dalam sistem distribusi air bersih di wilayah Bogor dan sekitarnya.

Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, Tedi Kurniawan, menjelaskan bahwa sejak awal Kelder Air Mancur berfungsi sebagai indikator ketinggian air sekaligus pengendali debit. Dari titik tersebut, aliran air diarahkan menuju Istana Bogor dan Istana Jakarta, yang dikenal dengan istilah Overloop Kelder Obelisk.

“Dulu, mata air Ciburial yang mengalir melalui Kelder Air Mancur mampu melayani wilayah luas, mulai dari Depok, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, hingga Jakarta. Saat ini aliran difokuskan untuk masyarakat Kabupaten Bogor dan sebagian Kota Bogor melalui jaringan Tirta Kahuripan,” kata Tedi. Kamis (25/08/2025).

Penetapan status cagar budaya ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto dan Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim. Acara tersebut turut dihadiri jajaran Forkopimda Kota dan Kabupaten Bogor, DPRD Kabupaten Bogor, TNI-Polri, Perumda Tirta Kahuripan, serta perwakilan masyarakat.

Bupati Bogor Rudy Susmanto menilai bahwa Kelder Air Mancur tidak hanya memiliki nilai sejarah dan budaya, tetapi juga melambangkan kerja sama antardaerah dalam menjaga warisan dan sumber kehidupan.

“Dengan status cagar budaya, manfaatnya bisa terus dirasakan hingga anak cucu kita,” ujarnya.

Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menambahkan, penetapan ini menjadi pengingat bahwa Kelder Air Mancur merupakan saksi perjalanan penyediaan air bersih yang hingga kini masih berfungsi.

“Kelder Air Mancur adalah saksi perjalanan penyediaan air bersih yang hingga hari ini masih berfungsi,” ucapnya.

Dengan ditetapkannya sebagai cagar budaya, Kelder Air Mancur diharapkan dapat terjaga keberadaannya, sekaligus menjadi bagian dari identitas sejarah Kota dan Kabupaten Bogor.

Comment