SUMENEP, (News Indonesia) — Sebanyak 42 pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dinyatakan sembuh oleh tim dokter.
Mereka dinyatakan sembuh setelah menjalani tes swab sedikitnya dua kali. Bahkan, ada yang lebih.
“Jadi yang dinyatakan sembuh itu, sudah melakukan tes swab sedikitnya dua kali, ada yang bahkan sampai 5 kali,” ungkap Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya. Minggu (12/7/2020).
12 dari 42 pasien sembuh tersebut, kata Ferdian, hingga saat ini masih menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di rumah masing masing. 10 diantaranya dinyatakan sembuh sejak tanggal (10/7) kemarin dan 2 lainnya dinyatakan sembuh pada (11/7).
Hal itu dilakukan, untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya penambahan pasien positif virus corona, sekaligus untuk memutus mata rantai penyebarannya di kabupaten berjuluk Kota Keris.
“Tetap harus menerapkan protokol kesehatan dan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah masing-masing,” ujarnya.
BACA JUGA:
- 11 Pasien Covid-19 di Sumenep Sembuh, Salah Satunya Warga Dungkek.
- Pasien Positif Covid-19 Bertambah, RSUDMA Sumenep Khawatir Ruangan Overload.
Ferdian menjelaskan, dua pasien sembuh terakhir itu adalah pasien nomor 40, seorang perempuan berusia 27 tahun berdomisili di Kecamatan Kota Sumenep. Sejak dinyatakan positif Covid-19 pada 24 Juni 2020 telah dirawat di salah satu rumah sakit di Surabaya.
“Setelah dilakukan pemeriksaan swab dua kali berturut-turut pada tanggal 3 dan 10 Juli 2020, hasilnya negatif, sehingga pada 11/7 dinyatakan sembuh,” tambah Kadiskominfo Sumenep.
Selanjutnya adalah pasien nomor 56, seorang laki-laki berusia 28 tahun berdomisili di Kecamatan Saronggi. Sejak dinyatakan positif Covid-19 pada tanggal 26 Juni lalu telah dirawat intensif di RSUD Slamet Martodirjo Pamekasan.
“Setelah dilakukan pemeriksaan swab dua kali berturut-turut pada tanggal 1 dan 6 Juli 2020, hasilnya dinyatakan negatif,” urainya.
Dari 128 pasien terkonfirmasi positif virus corona di kabupaten ujung timur Pulau Madura, 42 diantaranya telah dinyatakan sembuh dan 4 pasien lainnya juga dinyatakan meninggal dunia.
“Sehingga sampai dengan saat ini, pasien yang dilakukan perawatan berjumlah 82 orang,” sebutnya.
Rinciannya adalah, 42 pasien dirawat di rumah sakit pelat merah milik Pemkab Sumenep, 13 pasien di rumah isolasi Batuan, 22 pasien dirawat di RSI Garam Kalianget dan 1 pasien dirawat di luar Kabupaten Sumenep. (*)
Comment